- Artikel
- Detail Artikel
Detail Artikel

- PMR
- 18 June 2025
Membangun Generasi Muda Tanggap Perubahan Iklim melalui Jumbara V PMR Tingkat Sumut
Jumbara PMR ke-5 ini mengangkat tema: Membangun Generasi Muda Tanggap Perubahan Iklim. Turut hadir dalam kegiatan ini Gubsu diwakili Hamid Rijal Lubis (pelaksana harian kepala Dinas Kesehatan Provsu), Wakil Bupati Langkat Hj Tiorita Surbakti, ketua dan anggota DPRD Langkat, Forkopimda Langkat, OPD Pemkab Langkat dan pimpinan Parpol Langkat, tokoh agama, masyarakat dan pemuda serta sejumlah pengusaha dan tokoh perempuan di Langkat.
Hadir mendampingi ketua PMI Sumut yakni Dr Sakhyan Asmara (wakil ketua PMI Sumut), Drs Edi Siswanto MSi (sekretaris), Chairil Siregar (ketua bidang organisasi), Novan Efendy, (pengurus), Nona Wahyuni (wakil sekretaris), Kasih Rahayu (anggota), Al Amin Pelis (bendahara), Dr H Fitri Rahmadana MSi (ketua panitia) dan Ade Yudiansyah (kepala Markas PMI Sumut), Pengurus PMI Langkat, beserta ketua dan pengurus PMI kabupaten/kota di Sumut.
Ketua PMI Sumut Tun DR H Rahmat Shah saat membuka Jumbara PMR meminta 1.500 peserta dapat menampilkan kreasi dan prestasi terbaik. "Jumbara PMR ini merupakan ajang bergengsi untuk menampilkan kreativitas dan prestasi adik-adik sebagai anggota PMR. Walaupun Jumbara bukan merupakan pertandingan untuk mencari juara," ketua ketua PMI Sumut.
Tun DR H Rahmat Shah berharap Jumbara ini memberikan kesan positif kepada kita semua sebagai perwujudan dari Ber-Jumpa, Ber-Bakti dan Ber-Gembira. "Semoga PMR menjadi jembatan sukses ke masa depan. Jaga kebersihan, jaga etika dan jaga citra PMI. Jadilah contoh teladan. Jaga kebersamaan dan kekompakan sesama peserta," katanya.
Ketua PMI Sumut menegaskan bahwa dalam berorganisasi, bermasyarakat, berbangsa dan bernegara makasih kebersamaan harus lebih diutamakan.
"Karena dengan kebersamaan kita mampu menyelesaikan banyak hal sesulit apapun. Sebaiknya kita lihat dan berbicara
tentang masa depan dengan pelajaran masa lalu. Hanya dengan kebersamaan kita dapat mengatasi berbagai rintangan dan mengejar ketertinggalan dari
negara maju," pesan tokoh nasional yang pernah menjadi anggota DPR RI, DPD RI dan MPR RI tersebut.
Jumbara PMR ke-5, menurut Tun DR H Rahmat Shah, merupakan perwujudan rasa kebersamaan. Untuk itu kekompakan dan keharmonisan sesama keluarga besar PMI se-Sumut dapat kita wujudkan. Kehidupan dinilai dari apa yang telah dilakukan demi kepentingan bersama. Juga sejauh mana dapat memberikan manfaat sebesar-besarnya kepada orang lain. "Berbuatlah kebaikan sekecil apapun, kepada siapapun, dimanapun kita berada. Dan jangan lakukan sesuatu yang kita tidak ingin orang lain lakukan pada diri kita," tegasnya.
Ia pun mengajak semua untuk meningkatkan partisipasi aktif dan kontribusi kepada Negara Kesatuan Republik Indonesia melalui pelaksanaan tugas kemanusiaan secara ikhlas dan profesional dalam wadah PMI. "Semoga kita mampu menjadi contoh terbaik dalam kebaikan, kreativitas dan prestasi sesuai bidang masing-masing," harap ketua PMI Sumut.
Dr H Fitri Rahmadana MSi selaku ketua panitia mengungkapkan bahwa Jumbara bertujuan meningkatkan kapasitas PMR sebagai pendidik remaja sehingga mampu menjadi penggerak bagi remaja lainnya. "Kegiatan digelar di Bumi Perkemahan Kwartir Cabang Langkat, Kabupaten Langkat pada 17-22 Juni 2025 dengan jumlah peserta 1.500 anggota PMR (wira, madya dan mula) di jajaran PMI Sumut, sukarelawan (KSR dan TSR), staf, pengurus PMI, insan PMI dan
masyarakat.
Jumbara diisi dengan kegiatan jumpa dan talkshow inspiratif kisah relawan kemanusiaan, talkshow edukatif pendidikan kesehatan reproduksi seksual dan talkshow edukatif pendidikan gizi remaja. Kemudian diskusi kelompok dengan tema: tantangan dan solusi dalam perubahan iklim serta tema: tantangan dan solusi pendidikan remaja sebaya. Ada juga lomba cerdas cermat kepalangmerahan. Untuk kegiatan bakti meliputi aksi donor darah massal, bakti sosial ke panti asuhan dan Lansia, green action penanaman pohon dan kampanye lingkungan serta penyuluhan remaja sebaya di sekolah. Sedangkan kegiatan gembira meliputi lomba amazing race PMR, flashmob PMR dan drama tematik. Ada juga panggung seni kemanusiaan, games and fun sport PMR.
"Sifat kegiatan bukanlah kompetisi, melainkan kolaboratif. Menggunakan teknologi berupa aplikasi berbasis website untuk seluruh proses kegiatan. Penggunaan barcode untuk seluruh kegitan sehingga paperless sebagai bagian dari kampanye, menumbuhkan kesadaran dan aksi nyata dalam merespon perubahan iklim. Camp yang terpisah antara laki-laki dan perempuan, sebagai bagian dari Pendidikan seksual remaja," jelas ketua panitia.
Cari Artikel
Populer

GEBRAKAN MEDIA DIGITAL GUNA PEDULI LINGK...
05 June 2025
Launcing SOP Merdeka Belajar Kampus Merd...
10 July 2024MUSYAWARAH KERJA PROVINSI PMI SUMUT TAHU...
15 August 2025